Universitas Negeri malang (UM) merupakan salah satu universitas di Indonesia yang banyak melakukan kolaborasi riset dengan berbagai Perguruan Tinggi baik di dalam maupun luar negeri. Salah satu Perguruan Tinggi luar negeri tersebut adalah Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Malaysia. Kolaborasi ini dilakukan dengan tujuan meningkatkan kualitas hasil riset, menambah kapasitas inovasi, dan meningkatkan kapasitas peneliti bagi kedua Negara. Hal ini didukung oleh UM dengan memberikan hibah riset dalam beberapa skema riset, salah satunya adalah hibah riset PUI Camry.
Tahun 2023 kolaborasi UM dengan UTM terlaksana dengan baik dalam payung skema riset PUI Camry dengan judul “Peforma Electric Properties Nanokomposit MnxFe3-xO4/Poly(m-ABS) sebagai Material Solar Cell”. Topik ini sangat menarik mengingat perkembangan riset di seluruh dunia tengah berlomba menemukan material yang dapat diaplikasikan dalam bidang renewable energy. Riset ini diketuai oleh Prof. Dr. Sunaryono, M.Si yang merupakan peneliti sekaligus dosen jurusan Fisika UM. Anggota tim riset ini adalah Prof. Nandang Mufti, Ph.D (dosen jurusan Fisika UM), Prof. Arif Nur Afandi, Ph.D (dosen Fakultas Teknik UM), Aripriharta, Ph.D (dosen Fakultas Teknik UM), dan beberapa mahasiswa yang tergabung dalam grup SN Research Team. Sementara anggota tim riset yang berasal dari UTM dalam riset ini adalah Dr. Nik Ahmad Nizam Nik Malek yang merupakan Direktur dari CSNano Ibnu Sina Institute for Scientific and Industrial Research, UTM.
Untuk memenuhi target output riset kolaborasi UM dengan UTM dalam skema PUI Camry ini, penguatan riset dilaksanakan dengan melakukan Forum Group Discussion (FGD) dengan mitra riset. FGD ini dilaksanakan pada hari Kamis, 24 Agustus 2023 pukul 13.00 – 17.00 WIB di Jurusan Fisika UM. Kehadiran Dr. Nik Ahmad Nizam memberi banyak masukan dalam pelaksanaan riset ini. Beberapa hal yang didiskusikan dalam FGD ini adalah mencari solusi dari setiap permasalahan yang ditemui grup SN Research Team selama menjalankan riset serta bagaimana cara improve dalam menganalisis data. Selain background dalam dunia riset, Dr. Nik juga memiliki keahlian dalam penulisan artikel jurnal internasional sehingga beliau ditunjuk sebagai reviewer salah satu jurnal internasional terindeks scopus. Keahlian tersebut sangat membantu tim riset ini dalam menulis artikel di jurnal internasional. “The most important thing on scientific writing is the good grammar on abstract and introduction, it gives the high probability the paper to accepted.” begitu ujar Dr. Nik. FGD sangat hidup dengan dipicu oleh pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan para anggota tim khususnya mahasawa dalam grup SN Research Team. Terakhir, kegiatan FGD ini ditutup dengan foto bersama dengan seluruh anggota tim riset.
