Meiliyadi, Lalu Ahmad Didik. Pengaruh Doping Ion Ni2+ Terhadap Struktur Kristal dan Magnetodielektrisitas Senyawa Delafosssite CuCr1-xNixO2. Skripsi. Program Studi Fisika Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. Abdulloh Fuad M.Si (2) Ahmad Taufiq S. Pd M.Si

Kata Kunci : Doping, Struktur Kristal, Magnetodielektisitas, Delafossite,

CuCr1-xNixO2.

Delafossite CuCrO2 merupakan kajian yang menarik karena biasanya digunakan dalam teknologi Transparent Conductive Oxide (TCO). TCO merupakan teknologi yang sangat penting pada material zat padat. TCO mengkombinasikan sifat transparan material pada daerah frekuensi cahaya tampak dengan konduktivitas listrik yang tinggi. Akan tetapi, yang menjadi tantangan adalah sifat dielktrisitasnya yang masih belum banyak diteliti. Penelitian ini menawarkan penelitian tentang dielektrisitas senyawa CuCr1-xNixO2 baik yang tidak dipengaruhi medan magnet maupun yang mengalami pengaruh medan magnet luar.

Pada penelitian ini, CuCrO2 didoping dengan Ion Ni2+ dalam bentuk CuCr1-xNixO2 (0≤x≤0.04). Bahan dasar yang digunakan adalah CuO(PA 99%), Cr2O3(PA 99%), dan NiO (99%). Karakterisasi struktur kristal menggunakan XRD dan magnetodielektrisitas menggunakan LCR meter. Analisis struktur kristal menggunakan software GSAS untuk refinement dan penentuan parameter kisi serta panjang ikatan antar atom penyusun senyawa CuCr1-xNixO2.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terjadi kenaikan parameter kisi baik parameter kisi a, b maupun c. Parameter kisi a = b meningkat dari  2.9715 Å pada x = 0 menjadi 2.9745 Å pada x = 0,04. Sedangkan parameter kisi c meningkat dari  17.0765 Å pada x = 0 menjadi 17.0880 Å pada x = 0,04. Secara umum enaikan volume meningkat dari konsentrasi x = 0 sampai x = 0,04 walaupun mengalami penurunan pada x = 0,02. Kenaikan dan penurunan volume yang terjadi berimbas pada perubahan konstanta dielektrik. Berdasarkan hasil pengukuran, didapatkan perubahan nilai konstanta dielektrik antara 15,66 sampai 29,60. Pemberian medan magnet mengakibatakan konstanta dielektrik menjadi lebih besar daripada tanpa medan magnet.

Loading