Setelah kurang lebih dua tahun pandemi Covid-19 melanda seluruh penjuru dunia yang berdampak pada terbatasnya segala aspek kehidupan manusia mulai dari aspek sosial hingga ekonomi, kini sedikit demi sedikit Indonesia mulai berbenah. Hal tersebut tercermin dari tema yang diusung pada HUT RI yang ke 77 ‘Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat’, melalui tema tersebut diharapkan seluruh lapisan masyarakat dari berbagai macam kalangan dapat saling bersinergi dan bergotong-royong untuk bisa kembali pulih bersama-sama dan dapat tumbuh menjadi lebih kuat.
Pemerintah sangat mendorong sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang disalurkan melalui berbagai program. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan melengkapi fasilitas penunjang obyek wisata hal ini sejalan dengan tujuan pengembangan berkelanjutan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 9 yaitu memfasilitasi pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan tangguh melalui peningkatan keuangan, teknologi dan dukungan teknis.

Tim pengabdian Departemen Fisika ikut mengambil peran, dengan melakukan penambahan penerangan menggunakan sel surya untuk camping ground di Kawasan perkebunan Dilem Wilis yang terletak di antara Desa Dompyong dan Desa Botoputih, Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek. Selain karena tempat ini dijadikan sebagai kawasan Agrowisata Dilem Wilis yang memiliki fokus pengembangan pada Sains Techno Park (STP) dan Taman Teknologi Pertanian (TTP), tim pengabdian Departemen Fisika menemukan beberapa permasalahan yakni infrastruktur pada Kawasan argowisata yang masih kurang dalam hal kebersihan. Perbaikan fasilitas yang masih kurang di kawasan perkebunan apalagi di area perkemahan menjadi inovasi penting sebagai upaya menjadikan kawasan perkemahan ini menjadi perkemahan yang edukatif sehingga terwujudnya sarana yang ramah dan aman. Terutama saat malam hari ada penerangan bagi yang berkemah di camping ground Dilem Wilis

Adapun rincian kegiatan tim pengabdian Departemen Fisika antara lain:

  1. Wawancara secara langsung kesulitan yang dialami STP Dilem Wilis terkait industry wisata maupun tempat pengolahan dll (13 Mei 2022)
  2. Menyampaikan tujuan pengabdian secara langsung kepada anggota STP Dilem Wilis (19 Juni 2022)
  3. Proses pembuatan panel surya (18-22 Agustus 2022)

Dengan demikian pengunjung yang datang tidak hanya akan melepas penat dan mendapat pemandangan alam yang indah, namun juga mendapatkan sinergi untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi. Kegiatan pengabdian masyarakat seperti ini juga diharapkan dapat memperluas hubungan kerjasama Universitas Negeri Malang khususnya Fakultas Ilmu Pengetahuan Alam dan Matematika dengan masyarakat sekitar yang akan menghasilkan banyak kebermanfaatan bagi masyarakat luas.

 

Nasikhudin Selsurya 001

 

Nasikhudin Selsurya 002

 

Nasikhudin Selsurya 003

 

Nasikhudin Selsurya 004

 

Nasikhudin Selsurya 005

 

Nasikhudin Selsurya 006

 

Nasikhudin Selsurya 007

 

Nasikhudin Selsurya 008

 

Nasikhudin Selsurya 009

 

Nasikhudin Selsurya 010

Previous
Next

Loading