Istiyana, Amelia Dwi Puji. 2009. Penerapan Pemberdayaan Berpikir Melalui Pertanyaan (PBMP) dengan Teknik Talking Chip untuk Meningkatkan Keaktifan Berpendapat dan Hasil Belajar Fisika Pokok Bahasan Usaha dan Energi Siswa Kelas VIII E SMP Negeri 4 Malang. Skripsi, Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dra. Endang Purwaningsih, M.Si, (II) Dr. Muhardjito, M.S

Kata kunci: PBMP, Teknik Talking Chip, Keaktifan Berpendapat, Hasil Belajar

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terhadap guru mata pelajaran Fisika diperoleh bahwa siswa kelas VIII E SMP Negeri 4 Malang masih belum maksimal dalam pembelajaran Fisika. Sangat sedikit siswa yang bertanya dan jawaban yang diberikan seringkali masih bersifat tertutup. Sedikit sekali siswa yang berpendapat menurut bahasanya sendiri saat pembelajaran fisika. Selain itu, siswa juga mudah lupa konsep-konsep yang telah diperoleh terdahulu, sehingga pada saat guru bertanya, banyak siswa yang diam. Siswa cenderung bermain-main sendiri dan tidak memperhatilan penjelasan guru. Sehingga hasil belajar siswa kelas VIII E SMP Negeri 4 Malang rendah. Untuk meningkatkan hasil belajar Fisika dan keaktifan berpendapat siswa kelas VIII E SMP Negeri 4 Malang tersebut, maka diterapkan pola pembelajaran pemberdayaan berpikir melalui pertanyaan (PBMP) dengan teknik Talking Chip.

Pembelajaran pemberdayaan berpikir melalui pertanyaan (PBMP) merupakan pola pembelajaran  yang berusaha memberdayakan pemikiran melalui pertanyaan. Pola pembelajaran ini sejalan dengan teori konstruktivisme. Siswa secara aktif menemukan dan mentransformasikan informasi kompleks yang ingin diperoleh secara individu. Teknik Talking Chip merupakan bagian dari strategi pembelajaran Cooperative Learning yang dilakukan dalam kelompok kecil. Penggabungan antara pola PBMP dengan teknik Talking Chip juga tergolong pembelajaran konstruktivisme yang dapat memicu siswa untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran, untuk meningkatkan keaktifan berpendapat, dan hasil belajar Fisika siswa kelas VIII E SMPN 4 Malang.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan rancangan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus. Pembelajaran siklus I dilaksanakan dengan cara pengerjaan lembar soal PBMP dengan teknik Talking Chip. Pembelajaran siklus II dilaksanakan dengan cara pengerjaan lembar soal PBMP dengan teknik Talking Chip dengan metode praktikum. Dari hasil penelitian pada siklus I sudah mulai adanya peningkatan jumlah siswa yang berpendapat dengan rata-rata 22,8. Hasil belajar pada siklus I dapat dilihat dari rata-rata kelas diperoleh 56,5. Pada siklus II. terjadi peningkatan rata-rata jumlah siswa yang berpendapat sebesar 26,2, sedangkan untuk hasil belajar meningkat sebesar 4,6%.

Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan pola pembelajaran Pemberdayaan Berpikir Melalui Mertanyaan (PBMP) dengan teknik Talking Chip dapat meningkatkan keaktifan berpendapat dan hasil belajar fisika siswa kelas VIII E SMPN 4 Malang. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disarankan bagi guru fisika untuk menerapkan pola pembelajaran PBMP dengan teknik Talking Chip sebagai salah satu variasi metode pembelajaran di kelas.