0341-552180 fisika.fmipa@um.ac.id

Malang, 3 April 2024 – Kolaborasi antara Universitas Negeri Malang (UM) dan universitas di Australia Barat semakin berkembang melalui Western Australia-East Java Universities Consortium (WAEJUC). Konsorsium yang didirikan pada tahun 2017 berdasarkan nota kesepahaman (MoU) antara pemerintah negara bagian Australia Barat dan pemerintah Provinsi Jawa Timur ini telah membuka berbagai peluang untuk kerja sama di bidang akademik, penelitian, dan pertukaran mahasiswa.

Dr. Herlin Pujiarti, M.Si., perwakilan dari UM, baru-baru ini mengadakan serangkaian kegiatan di Universitas Western Australia (UWA) dan Curtin University di Perth, Australia. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memperluas jaringan kemitraan, menambah jumlah perjanjian kerjasama, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas publikasi ilmiah.

Dalam rangkaian kunjungan ini, Dr. Pujiarti mengadakan pertemuan dengan berbagai tokoh akademik di kedua universitas, seperti Prof. Vaille Dawson dari UWA dan Dr. Thor Kerr serta Prof. Lisa dari Curtin University. Diskusi-diskusi tersebut memfokuskan pada potensi kolaborasi antara UM dan universitas-universitas Australia.

Sebagai hasil konkret dari kegiatan ini, direncanakan kunjungan perwakilan Curtin University ke UM pada bulan Agustus 2024. Selain itu, Dean of Global ASEAN dari Curtin University akan menyebarluaskan informasi tentang UM dan potensi kerjasama di lingkungan universitas dan anggota konsorsium WAEJUC.

Dari UWA, ada potensi kolaborasi lebih lanjut di berbagai bidang misal tentang energi bersih dan terjangkau (SDG 7) dan penanganan perubahan iklim (SDG 13), yang saat ini sedang dijajaki melalui pertemuan langsung antara peneliti. Langkah selanjutnya akan mencakup penyusunan naskah kerjasama untuk kepentingan legalitas, yang merupakan upaya mencapai SDG 4 (Pendidikan Berkualitas).

Melalui upaya-upaya ini, diharapkan kerjasama antara UM dan universitas di Australia Barat akan semakin solid, memberikan manfaat bagi kedua belah pihak, serta meningkatkan reputasi dan peringkat UM dalam World University Ranking, baik versi QS maupun THE dan sebagai upaya pemenuhan target SDG 17 (Kemitraan untuk Tujuan).