Wardani, Adetya Dewi. 2008. Pengaruh Kemampuan Berpikir Kreatif dan Kritis terhadap Prestasi Belajar Fisika Siswa Kelas XI IPA SMA Negeri 2 Madiun. Skripsi, Program Studi Pendidikan Fisika, Jurusan Fisika, Fakultas Ma-tematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Malang. Pem-bimbing: (1) Drs. Supriyono Koes Handayanto, M.Pd., M.A (2) Drs. Eddy Supramono

Kata Kunci: kemampuan berpikir kreatif, kemampuan berpikir kritis, prestasi belajar fisika.

Berdasarkan hasil observasi lapangan, pembelajaran fisika di SMA Negeri 2 Madiun belum mengarah pada pengembangan kemampuan berpikir kreatif dan kri-tis sehingga dapat mengakibatkan menurunnya prestasi belajar fisika. Hal ini masih merupakan kajian studi pendahuluan yang memerlukan pembuktian lebih lanjut, se-hingga untuk mengetahui seberapa tinggi kemampuan berpikir kreatif dan kritis sis-wa mempengaruhi prestasi belajar fisika siswa kelas XI IPA SMA Negeri 2 Madiun diadakanlah penelitian ini.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Populasi penelitian berjumlah 233 orang, pengambilan sampel meng-gunakan teknik cluster sampling dengan jumlah sampel sebanyak 149 siswa yang dihitung dengan formula Slovin.

Pengambilan data menggunakan tes berpikir kreatif, tes berpikir kritis, dan tes prestasi belajar fisika. Hasil uji validitas didapatkan butir valid variabel kemam-puan berpikir kreatif sebanyak 7 butir, kemampuan berpikir kritis 15 butir, dan pres-tasi belajar fisika 10 butir. Hasil uji reliabilitas pada skor uji coba didapatkan nilai Cronbach’s Alpha variabel kemampuan berpikir kreatif sebesar 0,610, kemampuan berpikir kritis 0,884, dan prestasi belajar fisika 0,687. Hasil uji taraf kesukaran dida-patkan soal mudah, sedang, dan sukar sebanyak 1 butir, 8 butir, dan 6 butir. Hasil uji daya beda menunjukkan bahwa 12 butir dapat membedakan siswa pandai dan kurang pandai. Hubungan antar variabel dianalisis dengan teknik korelasi product moment dari Pearson. Sumbangan efektif dari kemampuan berpikir kreatif dan kritis terhadap prestasi belajar fisika diketahui dari analisis regresi ganda setelah dilaku-kan uji normalitas, linearitas, dan homogenitas.

Hasil analisis deskriptif menunjukkan mean kemampuan berpikir kreatif yaitu 14,75 atau 40,97%, kemampuan berpikir kritis 20,76 atau 30,53%, dan prestasi belajar 3,85 atau 32,08%. Variabel kemampuan berpikir kreatif dan kritis mempengaruhi variabel prestasi belajar secara signifikan (β1 = 0,082 dan β2 = 0,062). Sumbangan relatif kemampuan berpikir kreatif dan kritis terhadap prestasi belajar fisika sebesar 49,14%, dan 50,78%, sedangkan sumbangan efektifnya sebesar 20,20% dan 20,87%, sisanya yaitu 58,9% merupakan kontribusi variabel lain di luar penelitian.

Kesimpulan penelitian ini adalah kemampuan berpikir kreatif, kritis, dan prestasi belajar fisika siswa kelas XI IPA SMA Negeri 2 Madiun masih rendah dan memerlukan pengembangan dan peningkatan lebih lanjut, serta kemampuan berpi-kir kreatif dan kritis mempengaruhi secara signifikan terhadap prestasi belajar fisika siswa kelas XI IPA SMA Negeri 2 Madiun.

Loading